Senin, 20 Oktober 2014

KIA OPTIMA

KIA OPTIMA

Pupung Sudrajad,                          Sales Consultant KIA-KMD                Mobile : 087875062634                      WA      : 088801167133                      PIN      : 76A09F16 - 22C4C699       Email     : pupungpejtn@yahoo.com    
Sebagai sebuah Big Sedan, tampang KIA Optima Option sangat atraktif. Memang untuk yang ingin tampil kalem, gaya yang diusung Optima akan sulit diterima. Bukan apa-apa. Desainnya memang sangat modern dan dinamis.

Lihat saja tarikan garis lampu depan dengan gril yang tampak serasi. Aplikasi krom membuatnya terlihat lebih mewah. Gaya senada terus berlanjut ke bumper dengan sentuhan DRL dan foglamp. Tidak banyak lekukan tebal, tapi guratan yang disajikan memberi kesan menantang.

Aroma stylish juga terdeteksi pada desain peleknya yang memikat. Tidak banyak lekukan di samping, namun keberadaan atap panoramik akan mencuri perhatian. Ke belakang, buritan padat tampak lebih seksi dengan desain lampu LED tipis dan bumper sporty.

Masuk ke dalam, kesan mo­dern disematkan secara apik tanpa melupakan unsur kemewahan. Kualitas buatan cukup baik, de­ngan desain dasbor lebih fokus pada pengemudi. Sayang, latar merah pada panel instrumen membuatnya tampil kurang berwibawa.

Pengatur elektrik membuat posisi duduk sopir mudah didapatkan. Setir terasa ringan de­ngan genggaman agak licin. Meski demikian, interaksi tetap dapat berjalan dengan baik. Terdapat pilihan mode berkendara Eco, Normal, dan Sport. Ketiga mode tersebut memberikan pilihan karakter mesin dan transmisi yang berbeda.


Duduk di belakang Anda akan terpuaskan oleh kabin Optima yang sangat lega. Keberadaan kisi AC membuat penumpang kian kerasan. Mau lebih santai? Silakan buka panoramic roof. Meski kami percaya, fitur ini akan sangat jarang dipakai.

Mesin berkode Theta II 2.359 cc 4-silider sanggup menghasilkan tenaga 178 dk di 6.000 rpm dan torsi 231 Nm di 4.000 rpm. Penerus daya dipakai transmisi otomatis 6-speed konvensional.

Mesin Optima memiliki karak­ter torsi kuat di putaran bawah. Tak heran jika ia mudah melesat ketika stop and go. Bahkan, jika belum terbiasa cenderung meng­entak. Ia juga terasa menghibur saat overtaking di kecepatan 60-80 km/jam. Kelincahannya membuat Anda lupa ia sebuah sedan besar.

Tapi aplikasi transmisi konvensional membuat ia kurang sigap saat pedal gas diinjak penuh. Putaran mesin turun cukup jauh saat naik gigi di 6.000 rpm. Makanya, figur akselerasinya tidak terlalu spesial, hanya 10,77 detik untuk 0-100 km/jam.

Segi positif mesin Optima adalah ia cukup andal saat berjibaku di tengah kemacetan jalan. Apalagi dengan fitur Active ECO System pada mode berkendara membuat gaya berkendara hemat kami dapat dieksekusi dengan baik.

Ia mencatat konsumsi BBM dalam kota sehemat 10,00 km/l. Hanya kalah 0,8 km/l dari Mazda6 yang memiliki fitur ECO lebih banyak. Optima juga mumpuni di jalan tol. Dengan putaran mesin serendah 2.000 rpm di 100 km/jam, ia mencatat konsumsi BBM tol 16,66 km/l.

Menganut paham stylish dan dinamis, membuat bantingan suspensi Optima terasa cukup keras untuk sebuah sedan besar. Meski demikian, itu membuat pengendaliannya terasa semakin asyik. Bagi Anda yang gemar menyetir sendiri di kala santai, Optima sangat layak dicoba.

Fitur Optima juga cukup banyak. Seperti smart key yang dilengkapi immobilizer dan engine start/stop. Kamera parkir unik di spion tengah menemani audio dengan CD Changer isi 6 keping, cruise control, dan Bluetooth untuk telepon. Untuk keselamatan, terdapat kontrol traksi, Hill Start Assist Control, dan 6-airbags menemani rem ABS+EBD+BA. Dibungkus dalam harga Rp 499 juta, paket yang ditawarkan Optima menurut kami cukup optimal.

0 komentar:

Posting Komentar